Motor DC

1. Menghidupkan DC Motor.

Apabila sub C point 1 dan 2 sudah ok, dilanjutkan dengan:
I. Posisi Individu (Individu Operation System).
1. Pastikan posisi C.O.S (Changer Over Switch) ke posisi Jog.
2. Pastikan nilai Potensio (Speed Control Rpm) pada nilai 0 (nol) Rpm (untuk pengamanan acceleration motor saat run).
3. Tekan Push Button ON masing-masing motor dan lampu signal ON akan menyala, kemudian "adjust" (setting Rpm) masing-masing motor sesuai permintaan.

II. Posisi Jogging.
1. Pastikan posisi C.O.S (Changer Over Switch) ke posisi Jog.
2. Tekan Push Button Jogging forward/reverse (sesuai permintaan).
3. Karena jogging dioperasikan pada hal-hal tertentu, jangan lupa setelah selesai kembalikan posisi C.O.S ke posisi awal.

III. Posisi Cascade (Draw).
1. Pastikan posisi C.O.S (Changer Over Switch) ke posisi Draw.
2. Perhatikan nilai potensio (Rpm Speed Control) antara masing-masing motor, nilai potensio cascade dibuat sama bila kita mengatur speed motor menggunakan MVR (Main Speed Setting).
3. Pada posisi ini bila kita merubah speed motor akhir, maka motor-motor sebelumnya akan ikut berubah.


2. Mematikan Motor DC.
1. Demi keamanan dari segi mekanis dan listrik, jangan mematikan motor saat max Rpm melalui "Push Button Stop".
2. Turunkan Rpm motor melalui potensio sehingga tercapai speed ± 150 Rpm, baru kita "Off" kan motor melalui Push Button Stop dan lampu tanda motor Off akan menyala.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


Postingan Populer